Pendidikan di Australia dikenal berkualitas tinggi dan menarik perhatian pelajar mahjong slot internasional. Memahami sistem pendidikan, biaya studi, serta peluang beasiswa membantu calon mahasiswa mempersiapkan langkah yang tepat untuk studi di negeri kanguru ini.
Sistem Pendidikan di Australia
Australia memiliki sistem pendidikan yang terstruktur dari pendidikan dasar hingga perguruan tinggi:
-
Sekolah Dasar dan Menengah: Durasi belajar sekitar 12 tahun, terbagi menjadi primary school (SD) dan secondary school (SMP & SMA).
-
Vocational Education & Training (VET): Fokus pada keterampilan praktis yang bisa langsung diterapkan di dunia kerja.
-
Perguruan Tinggi: Tersedia program sarjana (Bachelor), pascasarjana (Master), dan doktoral (PhD) dengan berbagai jurusan dan disiplin ilmu.
Sistem ini mengutamakan metode belajar interaktif, penelitian, dan praktik, sehingga lulusan siap menghadapi tantangan global.
Baca juga: Tips Sukses Mendapatkan Beasiswa Luar Negeri
Biaya Pendidikan di Australia
Biaya studi di Australia bervariasi tergantung jenjang dan universitas:
-
Sekolah Internasional: Rp200 juta–Rp400 juta per tahun.
-
Sarjana: Sekitar AUD 20.000–40.000 per tahun (tergantung jurusan).
-
Pascasarjana: Sekitar AUD 22.000–50.000 per tahun.
-
Biaya hidup: Sekitar AUD 15.000–25.000 per tahun untuk akomodasi, makanan, transportasi, dan kebutuhan sehari-hari.
Beberapa universitas menyediakan program work-study untuk membantu mahasiswa menutupi biaya hidup sambil tetap fokus belajar.
Peluang Beasiswa Terbaru
Australia menawarkan berbagai beasiswa bagi mahasiswa internasional:
-
Australia Awards Scholarships – Beasiswa penuh untuk S1, S2, dan program doktoral.
-
Research Training Program (RTP) – Mendukung mahasiswa pascasarjana untuk fokus pada penelitian.
-
University-specific Scholarships – Beasiswa dari universitas tertentu yang mencakup potongan biaya kuliah atau tunjangan hidup.
-
Destination Australia Scholarships – Untuk mahasiswa internasional yang ingin belajar di wilayah regional Australia.